Baru-baru ini banyak sekali yang lagi marak di dunia perkembangan tekhnologi yaitu menjadi seorang programmer, sebenernya dibenak saya apa sih yang dimaksud dengan programmer ? saya ini kebetulan mememang seorang programmer dari pengalaman yang saya dapatkan seorang programmer itu adalah seorang yang mungkin bisa dibilang hanya hidup di depan laptop, mengurusi pekerjaan yang rumit dan penuh dengan segudang logika, lalu mengerjakan konsep yang sangat tidak berpengaruh dari apa yang diharapkan, dan programmer itu sendiri kadang bisa sangat berlebihan karena mereka harus menggunakan waktu dan badan dengan penuh konsentrasi dan ekstra keras agar dateline dapat terselesaikan dan client dapat menjadi senang dengan hasil kinerja yang dihasilkan oleh seorang programmer. Tapi apa itu artinya ? kayaknya ga logis banget deh kalo diartikan seperti itu karena kedengarannya sangat buruk sekali apabila menjadi seorang yang mengerti code-code komputer atau bahasa keren Coding yang sering dilakukan oleh seorang programmer.
Programmer
Programmer membuat “code” yang ciamik. Membuat code yang “bersih”, “rapih”, “mudah dipahami” dan yang paling penting adalah memastikan semuanya bebas dari error. TAPI bukan memastikan produk yang mereka buat dapat digunakan dan dapat dimplementasikan dengan modul lainnya. Programmer adalah spesialis di bidang “pembuatan” bukan hasil akhir ataupun perencanaan.
Mereka pastinya memiliki skill matematis layaknya Computer Scientist, tapi bukan menjadi fokus utama. Mereka memiliki skill menulis bahasa pemprograman, itulah yang menjadi fokus utama. Programmer dengan keahlian komunikasi dengan anggota tim merupakan nilai lebih, tapi seharusnya tidak ditekankan. Mengontrol kerja tim dan juga life cycle dari software process juga merupakan nilai tambah, tapi bukan sesuatu yang wajib dimiliki. Programmer haruslah menstimulasikan diri mereka masing-masing untuk terus mengasah kemampuan mereka. Misalnya dengan projek pribadi di tengah waktu reses mereka. Dan yap… waktu reses itu penting untuk programmer, supaya tidak menjadi “tumpul”.
ini yang terjadi kalo menjadi seorang programmer yang penulis rasain sih karena pengalaman adalah guru yang baik :
Kalian semua boleh percaya atau tidak kalo ini ga tidur selama 3 hari, masih stay focus di depan laptop ngejar dateline yang sangat banyak pake kolor lagi.
