Sebagai manusia yang
memiliki kepribadian yang sangat berwarna – warni, kita sangat di
tuntut untuk menjadi pribadi yang dewasa dan menjadi pribadi yang
fleksibel, Zaman sekarang banya sekali anak – anak remaja yang
tidak dapat menahan amarah dan juga tidak dapat mengendalikan hawa
nafsunya karena sikap yang gegabah dan terlalu terburu – buru.
Banyak sekali orang yang
bilang kalo sabar itu ada batasnya, sebenarnya kalo kita semua
belajar ngaji, kata guru pengajian saya sabar itu tdak ada batasnya,
jadi kita dapat menahan hawa nafsu serta amarah dan juga tidak dapat
mencirikan kepribadian bangsa indonesia yang saling menghargai dan
toleransi.
Indonesia ini negara kaya
raya, pemudanya pun banyak sekali, sebagai salah satu negara yang
memiliki kepulauan banyak dan juga memiliki hutan tropis yang banyak,
banyak sekali sifat atau watak yang orang luar negri ambil dari kita.
Ciri – ciri pemuda
indonesia zaman dahulu :
- Memiliki semangat tinggi dan tidak mudah menyerah.
- Saling bergotong-royong bila salah satu ada yang kesulitan maka setia kawannya tinggi.
- Selalu bermusyawarah apabila ada masalah yang datang di suatu kelompok.
- Mengutamakan kepentingan bersama dibanding kepentingan dahulu.
Akan
tetapi ciri – ciri yang dulu sudah baik, kini sedikit demi sedikit
hilang karena kurangnya rasa toleransi dari semua kalangan pemuda.
Meskipun kita sedang masa krisis mental yang buruk, pemuda indonesia
itu harus memiliki semangat juang yang tinggi.
Pemuda
sekarang cenderung berfikir tidak mengggunakan akal sehat, akan
tetapi kebanyakan menggunakan hawa nafsunya sendiri, maka dari itu
banyaklah terjadi penyimpangan di kalangan pemuda seperti sex bebas,
banyaknya tauran pelajar atau tauran pemuda, dan masih banyak hal –
hal yang kurang baik.
Sebagai
generasi penerus bangsa, tidak seharusnya kita berbuat seperti itu,
coba kalian pikirkan gimana nasib anak cucuk kita kelak di kemudian
hari ?
Apakah
mereka akan mejadi lebih parah dari zaman kita yang sekarang sedang
dilanda krisis mental dan iman, padahal semua orang juga mengetahui
bahwa penyesalan itu selalu datang terakhir, akan tetapi mereka tidak
pernah memikirkan penyesalan yang akan datang ketika masa tua.
Maka
dari itu mari sama – sama sebagai remaja yang hidup di zaman ini,
kita harus meningkatkankan mental dan iman serta semangat juang kita
untuk membuat negara indonesia ini lebih maju lagi dan membuat negara
indonesia ini menjadi macan asia dan melahirkan generasi – generasi
muda yang penuh dengan talenta – talenta yang akan membanggakan
kita nanti apabila kita telah tua dan tidak dapat berbuat apa – apa
seperti masa muda dulu.